Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Medco Energi Akan Terbitkan Obligasi Capai USD450 Jt

Yuni Astutik , Jurnalis-Rabu, 09 Mei 2012 |19:09 WIB
Medco Energi Akan Terbitkan Obligasi Capai USD450 Jt
Ilustrasi. Foto: Corbis
A
A
A

JAKARTA - PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) berencana menerbitkan obligasi tahun ini dengan total nilai mencapai USD450 juta.

"Akumulasi nilai obligasi yang kami keluarkan di 2012 bisa sekira USD450 juta. Akan keluar di kuartal II, III, dan kuartal IV," kata Direktur Keuangan MEDC Syamsurizal Munaf di Jakarta, Rabu (9/5/2012).

Syamsurizal mengatakan, nilai obligasi tersebut terbagi untuk empat obligasi. Pertama, obligasi dolar senilai USD70 juta yang merupakan sisa dari penerbitan obligasi berkelanjutan 2011 dengan total nilai USD150 juta.

"Kan tahap pertama tahun lalu sudah kami keluarkan USD80 juta dan sisanya rencananya keluarkan di pertengahan Juli," tambahnya.

Sementara untuk obligasi yang keluar di kuartal II adalah obligasi yang akan digunakan untuk melunasi utang obligasi berdenominasi rupiah yang jatuh tempo tahun ini.

Saat ini dokumen mengenai obligasi tersebut tengah di proses di Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK). MEDC pun telah mempercayakan pada PT DBS Vickers Securities Indonesia, PT Mandiri Sekuritas, dan PT Standard Chartered Securities Indonesia sebagai penjamin emisi.

Adapun untuk obligasi ketiga yang rencananya akan keluar di kuartal ketiga adalah obligasi dengan denominasi dolar singapura atau renminbi. "Masih kami pertimbangkan akan dollar singapura atau renmimbi yang akan keluar. Nilainya ekuivalen sebesar USD150 juta," katanya.

Saat ini, MEDC tengah lakukan beauty contest untuk mencari penjamin emisi, yang sudah memasukkan adalah UBS, Credit Suisse, JP Morgan, DBS, dan Stanchard.

Obligasi keempat direncanakan keluar di kuartal IV masih belum ditentukan nilainya. Karena dana dari obligasi tersebut akan digunakan untuk membiayai akuisisi yang hendak dilakukan MEDC. "Mungkin keluarnya dolar lagi dan itu dilakukan kalau kami jadi akuisisi yah," pungkasnya.

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement