JAKARTA - PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) menargetkan di 2013 menambah tujuh sampai delapan anak perusahaannya di empat fokus bisnis.
Empat fokus tersebut di antaranya, agro industri perkebunan dan sapi, trading, farmasi, properti. Hal tersebut disampaikan Direktur Utama RNI Ismet Hasan Putro saat meresmikan logo baru RNI.
"Logo yang sudah 20 tahun itu perlu penyegaran. Dengan itu mulai Januari 2013 ditargetkan akan ada tujuh sampai delapan perusahaan dengan empat fokus bisnis," ujar Ismet di kantor pusat RNI, Jakarta, Jumat (18/1/2013).
Ismet juga menargetkan, nilai aset di 2013 tembus diangka Rp10 triliun. Angka tersebut meningkat 40 persen dari tahun sebelumnya yakni Rp6 triliun.
Sebelumnya, RNI berencana memperbaiki kinerja sektor bisnis CPO dan karet. Karenanya, RNI mempersiapkan untuk masuk ke sektor hilir dengan menyiapkan pabrik minyak goreng di Gempol.
Direktur Utama RNI Ismet Hasan Putro mengatakan pembangunan itu dalam rangka meningkatkan added value pada hasil bahan baku yang diproduksi oleh PT Laskar Astra Kartika, dan PT Mitra ogan. Menurutnya, saat ini pembangunan tersebut sedang memasuki tahap feasibility study (FS).