Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Pasokan Solar Minim

Pengusaha Angkutan Umum Ancam Mogok

Bramantyo , Jurnalis-Senin, 08 April 2013 |15:47 WIB
Pengusaha Angkutan Umum Ancam Mogok
A
A
A

SOLO – Minimnya pasokan kebutuhan bahan bakar minyak (BBM) jenis solar bersubsidi serta permintaan penambahan pasokan tidak dihiraukan. Alhasil, kalangan pengusaha angkutan umum berserta seluruh awak armada akan mengambil sikap tegas dengan menghentikan operasionalnya.

"Kami restui apabila dalam waktu dekat para pengusaha, awak angkutan berhenti operasional," ujar Ketua Organisasi Angkutan Darat (Organda) kota Solo, Joko Suprapto kepada wartawan, di Solo, Jawa Tengah, Senin (8/4/2013).

Namun demikian, lanjut Joko, Organda Solo memang butuh dukungan penuh dari DPD Organda Jawa Tengah. Sebab kalau hanya berhenti operasional sebatas Kota Solo saja tidak ada artinya. "Minimal mogok se-Jawa Tengah," tutur Joko.

Berdasarkan data Organda Kota Solo, menurut Joko, terdapat 728 armada angkutan yang beroperasi. Terperinci sebanyak 369 armada angkutan antar kota antar propinsi (AKAP), 109 armada angkutan antar kota dalam propinsi (AKDP), 209 armada bus kota dan 47 truk angkutan.

Kalau penghentian operasional benar-benar dilaksanakan, menurut Joko, diperkirakan akan terjadi kelumpuhan transportasi umum. Oleh karena itu, Organda berharap sebelum terjadi, supaya pasokan BBM jenis solar bersubsidi segera ditambah.

"Minimnya pasokan BBM jenis Solar bersubsidi sangat mengganggu kelancaran operasional angkutan yang ada," pungkasnya. (wan)

(Widi Agustian)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement