IHSG 5.155, Aksi Jual Semakin Besar
JAKARTA - Koreksi yang terjadi pada pasar saham Indonesia pasca-berakirnya perdagangan sesi I semakin besar. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) siang turun 37 poin atau 0,73% menjadi 5.155.
Indeks LQ45 turun 7,8 poin atau 0,9% menjadi 862, Jakarta Islamic Index (JII) turun 8,3 poin atau 1,2% menjadi 693, indeks IDX30 turun 4 poin atau 0,85% menjadi 469 dan indeks MNC36 turun 2,1 poin atau 0,74% menjadi 292.
Sektor-sektor penggerak IHSG kompak melemah, dengan sektor konsumsi, perkebunan, tambang dan perdagangan turun lebih dari 1%. Sementara sektor keuangan, turun 0,29%.
Adapun saham-saham yang bergerak di jajaran top gainers, antara lain saham PT Matahari Department Storet Tbk (LPPF) naik Rp100 ke Rp15.525, saham PT Indo Kordsa Tbk (BRAM) naik Rp1.500 ke Rp9.000 dan saham PT Hexindo Adiperkasa Tbk (HEXA) naik Rp60 ke Rp3.360.
Sedangkan saham-saham yang berada di deretan top losers, antara lain saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) turun Rp725 menjadi Rp39.775, saham PT Gudang Garam Tbk (GGRM) turun Rp425 menjadi Rp62.550 dan saham PT United Tractor Tbk (UNTR) turun Rp325 menjadi Rp21.575.
(Martin Bagya Kertiyasa)
