JAKARTA - Setelah sempat melemah pada penutupan perdagangan siang tadi, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil parkir di jalur hijau. IHSG naik 14,86 poin atau 0,36 persen.
IHSG mencatatkan level tertinggi 4.173,74 dengan level terendahnya 4.147,02. Indeks LQ45 tampak menguat 1,42 poin atau 0,2 persen ke 709,97, Jakarta Islamic Indeks (JII) bergerak naik 1,71 poin atau 0,3 persen ke 571,79, serta IDX30 melaju 0,96 poin atau 0,3 persen ke 358,94.
Saham-saham di Asia bergerak menguat dengan indeks Hang Seng naik 52,77 poin atau 0,26 persen, indeks Nikkei terkoreksi 74,13 poin atau 0,78 persen, dan indeks Straits Times naik 12,16 poin atau 0,41 persen.
Riset MNC Sekuritas mengungkapkan, Wall Street kembali mengalami tekanan jual merujuk ketidakpastian ekonomi dan politik di Eropa yang menciptakan ketakutan mengenai kemampuan Zona ini menangani krisis yang sedang menimpa. Ini memberikan harapan dan membuat IHSG bounce back ke area hijau di akhir sesi perdagangan.
"Saat ini paling sedikit ada dua hal yang menahan IHSG stabil yakni keluarnya laporan keuangan Q1-2012 yang menunjukkan kinerja luar biasa dalam kondisi musim pembagian dividen," ungkap riset tersebut, Selasa (24/4/2012).
Dapat dipantau, 95 saham bergerak melemah dengan 167 saham menguat dan 109 saham bergerak stagnan. Adapun nilai transaksi tercatat sebesar Rp3,762 triliun dari 5,824 miliar lembar saham diperdagangkan, dengan aksi jual oleh investor asing sebesar Rp359,168 miliar.
Sektor-sektor IHSG mayoritas menguat dengan sektor tambang melonjak 29,32 poin atau 1,1 persen, sektor properti meroket 3,91 poin atau 1,3 persen dan sektor infrastruktur menguat 6,23 poin atau 0,8 persen. Sedangkan sektor aneka industri tergerus 11,30 poin atau 0,9 persen.
Saham yang bergerak menguat (top gainers) antara lain PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) naik Rp1.250 ke Rp42.900, PT Delta Djakarta Tbk (DLTA) naik Rp1.000 ke Rp152.000, dan PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (ADMF) naik Rp700 ke Rp13.500.
Saham yang melemah (top losers) antara lain PT Surya Toto Indonesia Tbk (TOTO) turun Rp4.000 ke Rp41.000, PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) turun Rp900 ke Rp22.200 dan PT Astra International Tbk (ASII) turun Rp800 ke Rp71.400.
(Martin Bagya Kertiyasa)