Anak Usaha Bakrie Sumatera Rugi Rp5 Miliar

JAKARTA - Anak usaha PT Bakrie Sumatera Plantations Tbk (UNSP), PT Jambi Agrowijaya menderita kerugian sebesar Rp5 miliar lantaran penyerangan yang dilakukan sekelompok oknum.

Demikian disampaikan perseroan dalam laporannya di keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (23/5/2012).

Perusahaan yang masuk dalam kelompok usaha Bakrie tersebut mengklaim peristiwa tersebut tidak membawa dampak yang signifikan terhadap operasional Jambi Agrowijaya. "Proses produksi tetap berjalan normal," imbuhnya.

Penyebab peristiwa adalah sekelompok oknum masyarakat secara sewenang-wenang dan tanpa alas hak yang sah meminta agar Jambi Agrowijaya melepaskan sebagian tanah HGU yang secara sah dimilikinya.

Dia menjelaskan, tindakan yang akan dilakukan perusahaan, antara lain melakukan upaya hukum terhadap pelaku perusakan sesuai ketentuan hukum yang berlaku, melakukan tindakan keamanan lingkungan dengan bekerjasama dan berkoordinasi dengan aparat kepolisian.

Juga meminta dukungan kepada kepala daerah setempat agar dapat menjelaskan kepada aparatnya guna menjaga anggota masyarakat lain tidak terprovokasi oleh perbuatan oknum masyarakat yang tidak bertanggung jawab.

Untuk periode yang berakhir 31 Maret 2012, Kontribusi pendapatan dari Jambi Agrowijaya terhadap perseroan adalah sebesar Rp4,1 miliar atau 4,89 persen dari total laba bersih periode berjalan konsolidasi UNSP.

(Widi Agustian)