JAKARTA - Pertamina EP mengaku target untuk 2014 yang diberikan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) sebesar 139 ribu barel per hari (bph) hanya mampu produksi minyak sebesar 130 ribu barel per hari (bph).
Direktur Utama Pertamina EP Syamsu Alam mengatakan kendala tidak tercapainya target SKK Migas dikarenakan pengadaan lahan untuk rencana pemboran sebanyak 123 sumur terkendala. Saat ini Pertamina EP hanya mampu melakukan pemboran sumur pengembangan sebanyak 64 sumur.
"Sisanya terkendala dengan perizinan, selain itu masalah offshore 3 ribu barel terkendala juga," ungkap Syamsu di Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa (11/6/2013).
Dengan demikian, pihaknya mengaku pesimistis target lifting minyak yang diberikan oleh SKK Migas akan tercapai di 2014.
"Kalau target lifting yang dibebankan kepada Pertamina EP sebesar 139 ribu barel per hari di 2014 itu sangat berat," jelas Syamsu.
Sedangkan saat ini Pertamina EP hanya akan mempertahankan produksinya sampai akhir tahun ini sebesar 128 ribu sampai 130 ribu barel per hari dan akan mempertahankan decline rate. (wan)
(Widi Agustian)