JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno menyambangi Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro. Salah satu topik yang akan dibahas ada setoran dividen BUMN yang rencananya akan diubah.
"Halo halo saja ingin lihat kantornya. Ya bahas dividen ada," kata Rini di Kementerian Keuangan, Jakarta, Jumat (21/11/2014).
Rini menambahkan, kemudian membahas beberapa kebijakan yang dapat membantu perusahaan-perusahaan secara menyeluruh. Dan mungkin juga ada aturan-aturan yang perlu mungkin diperbaiki.
"Mengingat BUMN kan sekarang korporasi biasa ya," jelasnya.
Menurut Rini, setoran dividen ini diubah karena ada beberapa BUMN yang mengalami kerugian dalam sisi bisnis dan laporan keuangan
"Bukan, bukan dipangkas. Persoalannya ada beberapa Perusahaan BUMN yang memang rugi, jadi tidak bisa menyetor dividen," tukasnya.
Rini datang pukul 16.00 WIB. Rapat ini berlangsung tertutup. Seperti yang diketahui, target setoran dividen BUMN pada APBN 2015 mencapai Rp43,73 triliun.
(Fakhri Rezy)