Fredercik melihat pertumbuhan penggunaan smartphone di masyarakat juga menjadi nilai tersendiri terhadap pertumbuhan ranah bisnis e-commerce. Pasalnya, pertumbuhan ini dibarengi dengan pertumbuhan masyarakat kelas menengah yang terus bertambah setiap tahunnya, membuat pasar e-commerce di Indonesia semakin seksi.
"Penetrasi seluler, penetrasi internet, PDB, penduduk kelas menengah yang terus meningkat dan cakupan 3G yang semakin meluas, semuanya meroket secara bersamaan. Menurut saya ini membuat pertumbuhan bisnis internet (e-commers) lebih cepat dibanding China," tutur dia kepada Okezone di kantornya belum lama ini.
Pria yang sukses di umur 27 tahun tersebut pun membuka rahasianya rela meninggalkan tanah kelahirannya demi berbisnis di Indonesia. Fredercik secara terang-terangan mengatakan nyaman tinggal di Indonesia, karena mempunyai banyak tempat wisata yang menakjubkan.
"Indonesia merupakan tempat yang menakjubkan untuk ditempati bagi orang yang suka berselancar, berenang menyelam dan mendaki gunung," kata dia.
Pasar Besar yang Masih Mentah