HOT PROPERTY: Atap Aeon Mall Ambruk, Bisa Jadi Kesalahan Desain

TANGERANG - Karena tidak mampu menampung derasnya air hujan, langit-langit Aeon Mall di Pagedangan, Kabupaten Tangerang, Banten ambruk pada Rabu 20 April 2016. Akibatnya, 12 pengunjung mengalami luka-luka.

Melihat kejadian tersebut, Ketua Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) Jakarta, Steve J. Manahampi berpendapat, apa yang menimpa Aeon Mall dapat dilihat dari berbagai aspek.

"Memang agak susah ya kalau menganalisa kejadian itu, karena bangunan itu kan terdiri dari macam-macam komponen, bisa kesalahan desain, bisa kesalahan konstruksi, bisa kesalahan material, itu bisa banyak sekali," tutur Steve saat dihubungi Okezone.

Steve menjelaskan, untuk mengecek suatu bangunan apakah secara konstruksi benar atau tidak, biasanya hal itu bisa dilakukan dari tahap paling belakang. (Baca juga: Atap Aeon Mall Ambruk, 12 Pengunjung Terluka)

"Benar dalam artian misalnya kontraktor mengacu pada gambar kerja yang sudah dibuat oleh arsitek atau tidak, kalau strukturnya, terus spesifikasinya mengikuti atau tidak, itu biasanya merunut dari belakang," jelas Steve.

Steve melanjutkan, jika semua aspek tersebut sudah dipenuhi oleh kontraktor, maka aspek lain yang harus dicermati adalah mengenai desain yang sudah memenuhi kaidah atau belum.

"Tanggung jawab berikut ketika ada kejadian seperti di Aeon Mall adalah desain yang apakah sudah memenuhi kaidah seperti keamanan, daya tahan dan segala macam, tapi ternyata kalau sudah memenuhi juga, berarti itu memang karena kondisi alam yang membuat itu failed," pungkas Steve.

(Raisa Adila)