KAYUAGUNG - Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir memprogramkan pelestarian rumah-rumah khas daerah yang telah berusia ratusan tahun.
Bupati Ogan Komering Ilir Iskandar menggelar kegiatan pengecatan rumah warga di kawasan kota lama Kayuagung dengan melibatkan pihak swasta dengan target mengecat 50 rumah.
"Pemkab bertanggung jawab besar untuk melestarikan nilai-nilai budaya, termasuk dalam hal pengecatan rumah warga yang telah berusia ratusan tahun ini yang sekaligus upaya mendongkrak sektor pariwisata," kata Iskandar.
Dia menilai pemerintah harus turun langsung karena jika dana diberikan ke pemilik rumah maka dikhawatirkan tidak akan direalisasikan.
"Bukan sekadar pengecatan rumah saja, agar lebih indah di sekitar rumah juga dipasangkan lampu penerangan dan taman. Saya optimistis jika Kayuagung bersih dan cantik, tentu akan menarik wisatawan untuk datang ke sini," kata dia.
Untuk itu, pemkab berharap kepedulian dari sejumlah perusahaan yang beroperasi di OKI seperti PT Sampoerna Agro, PT OKI Pulp, Sinarmas Forestry, Bank BNI Cabang Kayuagung, XL Axiata agar turut serta dalam mempercantik Kota Kayuagung.
Camat Kayuagung Dedy Kurniawan menambahkan kawasan kota lama merupakan aset yang dapat dikembangkan menjadi kawasan wisata unggulan.
Di kota lama ini masih terdapat rumah batu bercorak Eropa dan Cina yang dibangun sekitar tahun 1912.
"Nilai histori inilah yang diharapkan mampu menarik kunjungan wisata," kata dia.
(Rizkie Fauzian)