Kartun, Cara Unik Edukasi Pasar Modal bagi Masyarakat Awam

Dedy Afrianto, Jurnalis
Selasa 18 April 2017 11:04 WIB
Foto: Dedy Afrianto
Share :

JAKARTA - Pemerintah melalui Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan PT Bursa Efek Indonesia (BEI) telah bekerjasama untuk meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai pasar saham di Indonesia. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan cara membuka galeri pada berbagai universitas dan melakukan sosialisasi 'Yuk Nabung Saham'.

Namun, peningkatan literasi pasar modal saat ini terus dikemas dengan cara yang lebih unik dan dapat menyentuh langsung masyarakat. Salah satunya adalah melalui kartun.

Kartunis Thomdean dan juga Financial Expert Prasetiya Mulya Business School Lukas Setia Atmaja adalah aktor dibalik penciptaan kartun untuk peningkatan literasi pasar modal kepada masyarakat awam. Keduanya merupakan pencipta Kartun Strip Duitto and Co.

Thomdean menjelaskan pembuatan kartun ini bermula pada tahun 2011 lalu. Pembuatan kartun ini dilakukan untuk memberikan penjelasan secara lebih mudah tentang pengertian pasar modal bagi masyarakat awam.

"Kenapa kartun karena agar masyarakat cepat paham," tuturnya di Main Hall Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (18/4/2017).

Thomdean sendiri merupakan alumni arsitektur UGM yang telah menekuni seni karikatur sejak tahun 1997. Meskipun tidak memiliki latar belakang ekonomi, namun ia berhasil menciptakan tokoh kartun dan ceritanya melalui kerjasama dengan Lukas Setia Atmaja.

"Kita kolaborasi. Saya yang gambar dan Pak Lukas yang jelaskan," ungkapnya.

Hasil karya kartun ini pun dapat dinikmati oleh masyarakat luas melalui pameran di Bursa Efek Indonesia. Pameran ini rencananya akan berlangsung hingga 29 April mendatang.

"Lalu untuk meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap pasar modal kita juga mengadakan lomba karikatur (dengan tema) pasar modal. Lomba ini untuk mahasiswa dan umum," ungkapnya.

Hasil kerajinan seni ini sangat menarik dan mudah dipahami oleh masyarakat umum. Nantinya, kartun ini akan terus dikembangkan dengan berbagai konsep agar tingkat kesadaran dan pemahaman masyarakat terhadap pasar modal dapat meningkat.

"Ini akan terus kita kembangkan. Sekarang sudah ada edisi cetak," tutupnya.

(Rizkie Fauzian)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya