JAKARTA - Bursa saham Indonesia mengawali pagi ini di zona merah. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka melemah 5,03 poin atau 0,09% ke 5.900,73.
IHSG dibuka dengan 15 saham menguat, 16 saham melemah, dan 13 saham stagnan. Mengawali perdagangan, transaksi perdagangan tercatat mencapai Rp19,65 miliar dari 6,23 juta lembar saham diperdagangkan.
Baca juga: Batal Cetak Rekor, IHSG Malah Melemah ke 5.905
Indeks LQ45 turun 2,58 poin atau 0,26% ke 980,48, Jakarta Islamic Index (JII) melemah 2,88 poin atau 0,39% ke 733,18, indeks IDX30 turun 1,57 poin atau 0,29% ke 524,97 dan indeks MNC36 turun 0,89 poin atau 0,26% ke 335,21.
Dari 10 sektor pendukung IHSG,terdapat 6 sektor menguat dan 4 sektor melemah. Sektor infrastruktur melemah paling dalam hingga 0,77%, sedangkan sektor aneka industri memimpin penguatan hingga 0,13%.
Baca juga: Belum Sempat Cetak Rekor, Profit Taking Serang IHSG ke 5.913
Adapun saham-saham yang bergerak dalam jajaran top gainers, antara lain PT Adhi Karya Tbk (ADHI) naik 40 poin atau 1,99% ke Rp2.050, saham PT PP Properti Tbk (PPRO) naik Rp3 atau 1,52% ke Rp200, dan saham PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) naik Rp15 atau 1,07% ke Rp1.420.
Sedangkan saham-saham yang berada di deretan top losers, antara lain saham PT Ancora Indonesia Resources Tbk (OKAS) turun Rp25 atau 4,76% ke Rp500, PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia Tbk (GMFI) turun Rp6 atau 1,65% ke Rp356, dan saham PT Nusantara Infrastruktur Tbk (META) turun Rp3 atau 1,55% ke Rp190.
(Fakhri Rezy)