Bahana, lanjut dia, memperkirakan GGRM akan diperdagangkan sebesar 17,6 x PE pada 2018, sementara kompetitornya, Sampoerna diperkirakan akan diperdagangkan sebesar 34,9 x PE pada tahun depan. Target harga GGRM oleh Bahana sebesar Rp 79.000 per lembar.
Sementara itu, PT HM Sampoerna masih akan meluncurkan sejumlah produk baru dengan target pas yang berbeda. Perusahaan berkode saham HMSP ini dinilai cukup efisien dalam berproduksi.
Diperkirakan laba bersih HMSP hanya naik sekitar 1% menjadi Rp12,87 triliun pada 2018, dari laba bersih tahun ini yang diperkirakan mencapai Rp 12,76 triliun. Bahana merekomendasikan beli dengan target harga Rp 4.200 per lembar
(Rizkie Fauzian)