Terus Menghijau, Saham GGRM dan HMSP Acuhkan Rencana Kenaikan Cukai 10,04%

Ulfa Arieza, Jurnalis
Jum'at 20 Oktober 2017 10:03 WIB
Ilustrasi. (Foto: Shutterstock)
Share :

JAKARTA - Pemerintah memutuskan akan menaikkan cukai rokok sebesar 10,04% mulai 1 Januari 2018 mendatang. Namun, rencana kenaikan cukai rokok ini nampaknya diabaikan oleh para investor.

Terbukti pada pembukaan perdagangan hari ini, beberapa saham produsen rokok bergerak naik. Dari empat perusahaan yang tercatat di PT Bursa Efek Indonesia (BEI), saham dua emiten bergerak naik, satu cenderung turun, dan satu cenderung stagnan.

Baca Juga: Catat! Cukai Rokok Naik 10,04% Berlaku Januari 2018

Berikut pergerakan saham emiten produsen rokok sesi pertama pada perdagangan Jumat (20/10/2017) :

1. Saham PT Gudang Garam Tbk (GGRM) dibuka stagnan di level Rp63.125, namun selang 15 menit dari pembukaan perdagangan saham GGRM berhasil melejit ke level Rp63.750 atau naik 625 point (0.99%). Pada perdagangan kemarin, saham GGRM turun 1,67 % ke level Rp63.125.

2. Saham PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) dibuka stagnan pada level penutupan sebelumnya, yaitu Rp3.820. Selang 15 menit dari pembukaan saham HMSP terkerek naik ke level Rp3.850 atau naik 30 point (0,79%). Sedangkan pada perdagangan kemarin, saham HMSP turun 110 point (2,80%) ke level Rp3.820.

Baca Juga: Jokowi Restui Cukai Rokok Naik 10,04%, Menko Darmin: Kenaikannya Enggak Besar

3. Sementara saham PT Bentoel Internasional Investama (RMBA) dibuka koreksi 8 point (2,96%) ke level Rp400. Penurunan ini adalah koreksi lanjutan dari penutupan kemarin yang turun 2 poin (0,49%) ke level Rp408.

4. Sedangkan saham PT Wismilak Inti Makmur (WIIM) nasih cenderung bergerak staganan di level Rp296 dari penutupan perdagangan kemarin hingga pembukaan perdagangan hari ini.

(Martin Bagya Kertiyasa)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya