Investasi Apa yang Cocok bagi Kaum Milenial?

JAKARTA - Generasi milenial tentu bermimpi bisa miliki tabungan, mobil hingga rumah sendiri. Selain harus bekerja keras, generasi milenial juga disarankan untuk mulai berinvetasi.

Lantas investasi apa yang cocok dan tetap aman yang direkomendasikan untuk para generasi milenial sekarang ? Dalam acara Indonesia Investment Festival (Investival) 2017, Perencana Keuangan Safir Senduk mengatakan, sebenarnya banyak investasi yang bisa dipilih generasi milenial, tentu dengan kelebihan (provit) dan kekurangan (rugi), seperti emas, saham, properti dan lainnya.

"Kalau ditanya investasi apa yang terbaik, pendapat saya pribadi adalah saham. Saham itu punya banyak kelebihan menurut saya dibandingkan yang lainnya," tuturnya di Mal Kelapa Gading 3, Jakarta, Sabtu (28/10/2017).

Dia menerangkan, saham memiliki kelebihan bisa dibeli dengan harga terjangkau oleh masyarakat menegah.

"Bayangkan bisa punya rekening di perusahaan sekuritas minal Rp5-Rp10 juta. Itu sangat terjangkau untuk memulai investasi,"tuturnya.

Kedua, karena membeli saham sama seperti memiliki perusahan yang sudah mapan. Dia mengatakan, dengan membeli saham berarti Anda sudah memiliki perusahaan dan tidak perlu ikut membangun dari awal dan membentuk seperti apa manajemennya.

Misalnya, jika Anda membuka toko di garasi rumah, maka toko itu harus membuat seperti apa trial error, kemudian bagaimana manajemen penjualan dan sebagainya.

"Kalau beli saham, kita sudah perusahaan yang mapan. Ini tidak perlu terlibat manajemennya. Kemudian banyak pilihan saham di pasar modal yang bisa dipilih,"tuturnya.

Ketiga, saham membuat kita belajar sedikit tentang keuangan. Seperti ibarat orang mau belajar berenang, ketika memulainya tidak perlu langsung di kolam yang dalam, bisa di kolam cetek dengan tahapan sampai mahir berenang.

"Jadi kita sedikit-sedikit dipaksa belajar. Supaya bisa lebih dalam ke bisnisnya,"tuturnya.

Kendati demikian, setiap investasi memiliki kelebihan dan kekurangan. Oleh karena itu, sebagai generasi milenial sebaiknya mencoba semua investasi, supaya tahu cocoknya di emas, properti atau saham.

(Rizkie Fauzian)