MENU
Untuk Anda
Kanal
About Us
JAKARTA - Industri teknologi informasi dan telekomunikasi terus mengalami perkembangan yang sangat pesat. Hal itu memaksa beberapa pekerjaan yang biasa dikerjakan oleh manusia bergeser menggunakan digital.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, perkembangan teknologi merupakan suatu fakta yang tidak bisa dihindari keberadaannya. Karena, seiiring berkembangnya zaman, teknologi akan semakin terus tumbuh tanpa memperdulikan manusia di sekitarnya.
"Teknologi itu fakta kita enggak bisa mengelak, banyak sekali contohnya. Seperti saya ini kalau mau menggunakan teknologi dan enggak ngerti saya pasti tanya sama anak saya. Itu faktanya," ujarnya saat memberikan keynote speech dalam acara yang diselenggarakan Forum Komunikasi Kelitbangan, di Hotel Grand Mercure, Jakarta, Selasa (21/11/2017).
Baca Juga: Bisnis Elektronik Jadi "Motor" Perekonomian, Pertumbuhan Sektor Industri Tembus 5,51%
Oleh karenanya, dirinya meminta agar masyarakat khususnya generasi muda untuk generasi muda juga dituntut untuk berani keluar dari zona nyaman. Hal tersebut bertujuan untuk menghasilkan ide-ide kreatif yang tidak biasa.
"Kemaren pak Presiden mengundang Nadine dari Go-Jek. Dia berbicara satu konsep ruang guru, itu sudah mendidik beberapa mahasiswa dan itu sangat luar biasa. Nah saya minta adek-adek harus bisa mengerjakan sesuatu yang out of the box," jelasnya.
Selain itu, para orang tua juga harus mendukung para anaknya untuk berkreasi. Jangan sampai keegoisan oara orang tua justru menghalangi kreatifitas anak muda. "Anak anak itu tidak usah di kurung di suatu tertentu. Biarkan mereka seperti anjing untuk kemana mana biar menemukan kreativitas," jelasnya.
Baca Juga: Revolusi Industri Digital, di Jepang Robot Sudah Bisa Jadi Istri
Selain itu, dia juga meminta kepada pihak sekolah maupun universitas untuk menyediakan wadah bagi para anak-anak muda berkreasi. Seperti dengan membaut Fakultas khusus digital dengan jurusan meme atau sebagainya.
"Kemarin Presiden Joko Widodo juga memberikan tekanan-tekanan terutama didunia pendidikan jangan hanya bertindak itu-itu saja membuat fakultas itu-itu saja kita harus bisa menyesuaikan sama. Misalnya bikin fakultas digital jurusan hoax, atau meme. Itu bentuk ekspresi Presiden dalam merespon begitu majunya teknologi digital," ucap Budi.
"Dari sisi sekolah, sudah bukan saatnya lagi sekolah dengan tatap muka secara langsung karena sudah mulai bisa menggunakan teknologi video call," imbuhnya.
(Martin Bagya Kertiyasa)