Petani AS diperkirakan akan merugi hingga USD11 miliar akibat kebijakan balasan yang dilakukan China. Pekan lalu, administrasi Trump menyatakan akan menggelontorkan dana hingga USD12 miliar untuk membantu para petani yang terdampak perang dagang.
Sekretaris Pertanian AS Sonny Perdue mengatakan kepada Reuters dalam sebuah wawancara di sela-sela pertemuan bahwa rencana Trump akan mencakup antara USD 7 miliar hingga USD8 miliar dalam bantuan tunai langsung kepada para petani AS yang akan direalisasikan awal September.
Mengomentari langkah bantuan administrasi Trump tersebut, Menteri Pertanian Jerman Julia Kloeckner mengatakan bahwa petani tidak membutuhkan bantuan, melainkan perdagangan.
"Kami melangsungkan diskusi yang sangat jujur tentang fakta bahwa kami tidak ingin langkah-langkah proteksionisme sepihak," kata Kloeckner dalam konferensi pers setelah pertemuan seperti dikutip dari Reuters, Minggu (29/7/2018).