Saat ini sektor yang mendominasi penyaluran oleh perseroan adalah infrastruktur khususnya untuk kebutuhan alat berat. Sektor ini cukup menarik dan menguasai dengan komposisi hingga 80%. Selain itu, kata dia, sektor lainnya yang menarik adalah bisnis alat-alat kesehatan.
"Kami ingin melirik sektor alat-alat kesehatan. Rencana akan kami juga siapkan kerja sama dengan bank bjb yang siap mendukung," ujarnya.
Pekan lalu, perseroan yang bernaung di bawah bendera MNC Group tersebut baru saja menerbitkan surat utang jangka menengah (medium term notes/MTN) senilai Rp15 miliar. MTN ini diberi kupon 11% per tahun dan akan jatuh tempo pada 2020. Dengan penerbitan MTN ini maka total MTN yang telah diterbitkan oleh perseroan adalah sebesar Rp106 miliar.
Pemimpin Divisi Korporasi dan Komersial bank bjb Dicky Syahbandinata mengatakan, kerja sama kali ini merupakan yang telah berjalan melalui skema kredit modal kerja umum pada perusahaan pembiayaan. Dia mengaku pihaknya sangat selektif dalam menyalurkan pinjaman ke bisnis multifinance.