Dia juga memberikan penjelasan terkait motivasinya menukarkan dolarnya ke Rupiah tersebut.
"Kita kalau setor modal kan bisa dari uang Rupiah juga bisa dari dolar. Tapi sekarang kita kan tahu Rupiah ini dalam keadaan masih mencari posisi terbaik. Sebagai warga negara Indonesia, kebetulan kita juga udah ikut Tax Amnesty. Jadi saya pikir dari pada taruh di luar negeri, masih mending dikembalikan ke sini dulu aja," tuturnya.
Seperti yang diberitakan Okezone, PT Adaro Energy Tbk (ADRO) bersama mitra kerja kontraktor sepakat mengonversi devisa hasil ekspor (DHE) dari mata uang dolar Amerika Serikat (AS) menjadi Rupiah.
Baca Juga: Fakta-Fakta Boy Thohir Tukar Dolar Senilai Rp25 Triliun
Sejumlah mitra kerja Adaro itu di antaranya PT Pertamina (Persero), PT Pama Persada, PT Bukit Makmur Mandiri Utama, dan PT Sapta Indra Sejati.