Penguatan Rupiah ini terjadi di tengah pelemahan dolar AS. Indeks dolar AS melemah terhadap sebagian mata uang utama pada perdagangan 15 Oktober 2018. Kurs dolar AS jatuh karena investor mencermati laporan ekonomi AS yang kurang menggembirakan.
Melansir Xinhua, Selasa (16/10/2018), Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama, turun 0,27% menjadi 95,0616 pada akhir perdagangan.
Baca Juga: Orang Terkaya RI Berharap Dolar AS Stabil Rp14.000-Rp15.000
Pada akhir perdagangan New York, euro naik menjadi USD1,1583 dari USD1,1555 pada sesi sebelumnya, dan pound Inggris naik menjadi USD1,3154 dari USD1,3097 di sesi sebelumnya. Dolar Australia meningkat menjadi USD0,7138 dari USD0,7105.