Indonesia Ekspor 42 Komoditas ke 12 Negara

BANDUNG – Sebanyak 42 komoditas hortikultura diekspor ke 12 negara kemarin. Ke-12 komoditas sebanyak 10.000 ton tersebut di antaranya diekspor ke Singapura, Malaysia, Thailand, Hong Kong, China, Dubai, Saudi Arabia, Pakistan, India, Bangladesh, Australia, serta New Zealand.

Ekspor ini dilakukan PT Alamanda Sejati Utama. Adapun komoditas yang diekspor sangat beragam dari mulai sayuran hingga buah-buahan

“Hari ini kami ekspor 42 komoditas sayuran, buah, dan tanaman hias,” kata Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman saat melepas ekspor komoditas hortikultura tersebut di Bandung Barat, Jawa Barat, kemarin.

Menteri Amran mengungkapkan, komoditas hortikultura yang diekspor tersebut yakni pisang, nanas, manggis, salak, alpukat, mangga, jeruk, durian, jambu biji, salak, melon, dan semangka. Selain itu, juga ada 29 jenis sayuran, di antaranya baby buncis, buncis, selada air, kentang, petai, dan jenis sayuran lainnya yang dihasilkan di Jawa Barat.

Menurut dia, sebagian besar komoditas hortikultura tersebut diambil dari petani. “Pada 2019 ini, ekspor komoditas hortikultura terus kita tingkatkan. Setelah izin dipangkas, kita layani 24 jam dengan online single submission, hasilnya ekspor manggis naik 500%, tahun kemarin kita ekspor langsung ke China tanpa transit,” kata Amran.

Anggota Komisi IV DPR Cucun Ahmad Syamsurijal mengatakan, Kementan telah fokus pada program peningkatan produksi. Dampaknya, tidak hanya mencukupi kebutuhan dalam negeri saja, juga terjadinya peningkatan ekspor dan kesejahteraan petani serta peningkatan ekonomi nasional.

Bupati Bandung Dadang M Nasser mengatakan, Pemerintah Kabupaten Bandung turut mendukung upaya peningkatan produksi, khusus kualitas ekspor. Karenanya, tanaman empat musim agar bisa berkembang di wilayahnya dan pembinaan petani perlu dikuatkan agar petani diuntungkan.

Direktur Utama PT Alamanda Sejati Utama Komar Muljawibawa mengungkapkan, selama kebijakan pelayanan izin ekspor menjadi 3 hari, volume ekspor menjadi naik. Komoditas hortikultura yang diekspor dihasilkan dari petani melalui pola kemitraan dan hasil pembinaan dari pemerintah.

(Rani Hardjanti)