JAKARTA - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani menilai pajak masih menjadi bahasan sensitif bagi masyarakat Indonesia. Pasalnya jika masyarakat Indonesia mendengar kata pajak, hal itu membuatnya pusing atau bahkan ketakutan.
Padahal, menurutnya pajak sendiri merupakan instrumen yang penting dalam pembangunan Ekonomi Indonesia. Sebab, penerimaan pajak yang tinggi bakal meningkatkan infrastruktur di Indonesia.
“Masih sangat sensitif di Indonesia, karena kalau orang dengar pajak itu kepalanya langsung korslet, dia sudah tidak bisa mikir, tidak bisa diajak ngomong. Pokoknya dia takut langsung khawatir saja, padahal kita memungut pajak dengan tema sangat hati-hati," ujar Sri Mulyani di Jakarta, Senin (14/1/2019).
Baca Juga: DJP Kejar Pajak Selebgram hingga Youtuber
Lebih lanjut mantan Direktur Bank Dunia itu juga menekankan tidak akan sembarangan dalam menarik kewajiban perpajakan kepada masyarakat. Pasalnya pajak merupakan instrumen yang perlu ditingkatkan.