Tahun Ini, 153 Kapal Pesiar Bakal 'Serbu' Indonesia

Koran SINDO, Jurnalis
Selasa 26 Februari 2019 10:31 WIB
Kapal Pesiar (Foto: Koran Sindo)
Share :

Sekretaris Perusahaan Pelindo III Faruq Hidayat mengatakan, serangkaian peningkatan fasilitas pelabuhan khususnya terkait dengan kapal pesiar adalah upaya Pelindo III dalam mendukung pencapaian target wisatawan mancanegara pada 2019.

Dari target 20 juta wisatawan mancanegara, 3 juta di antaranya diharapkan mampu disokong oleh BUMN. Untuk mencapai target tersebut, Kementerian BUMN membentuk tim sinergi BUMN Pariwisata, dan Pelindo III menjadi salah satu anggotanya.

“Sedikitnya ada 88.778 wisatawan mancanegara penumpang kapal pesiar yang turun di pelabuhan yang dikelola oleh Pelindo III di tahun 2017 dan 125.218 wisatawan di tahun 2018,” katanya.

Sementara itu, Ketua Tim Percepatan Pengembangan Destinasi Bahari Indroyono Soesilo optimistis target wisatawan yang datang ke Indonesia menggunakan kapal pesiar bisa mencapai 400.000 orang. Angka ini mengalami kenaikan dari dua tahun lalu sekitar 200 ribu wisatawan.

“Kalau Tanjung Benoa Bali sudah selesai dampaknya di tahun depan bisa 500.000 wisatawan yang datang,” ujar Indroyono kemarin di Jakarta.

Dia menjelaskan saat ini pemerintah telah melakukan deregulasi untuk kemudahan kapal pesiar seperti dalam imigrasi, bea cukai, hingga dalam hal cabotage yang mengizinkan kapal menurunkan penumpang tanpa harus kembali ke Singapura lebih dulu.

Lima pelabuhan yang bisa disinggahi ada di Jakarta, Sumatera Utara, Jawa Timur, Bali, dan Makassar. Proyeksi untuk jumlah transit kapal pesiar di pelabuhan tersebut bisa mencapai 530 transit sepanjang tahun ini.

“Tantangannya adalah mengatur arus turis yang turun dari kapal. Itu adalah masalah besar karena harus disesuaikan dengan infrastruktur seperti bus atau kemampuan jalan,” jelasnya. (Heru Febrianto/Lukman Hakim/Hafid Fuad)

(Dani Jumadil Akhir)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya