Jokowi Bakal Bangun 5 Juta Rumah dalam 5 Tahun

Hambali, Jurnalis
Selasa 05 Maret 2019 21:40 WIB
Jokowi dan Rumah (Okezone)
Share :

TANGERANG SELATAN - Berdasarkan data yang ada, jumlah backlog atau masyarakat yang belum memiliki rumah tercatat hampir sekira 11,4 juta jiwa, dengan asumsi pertambahan backlog sebanyak 1 juta jiwa per tahun dari seluruh wilayah Indonesia, termasuk Provinsi Banten di dalamnya.

Guna menekan angka itu, Wakil Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Provinsi Banten Wawan Irawan memastikan bahwa Calon Presiden 01 Joko Widodo (Jokowi) melalui programnya akan membangun sekira 5 juta rumah bagi masyarakat pada periode kedua pemerintahannya nanti.

"Satu juta perumahan Alhamdulillah tercapai dengan berbagai skema. Namun, dalam lima tahun berikutnya akan dibangun lima juta rumah. Tidak hanya rumah baru, tapi seluruh yang terkait program perumahan rakyat. Itu untuk memerkecil rakyat yang belum memiliki tempat tinggal," kata Wawan kepada Okezone, di Serpong, Tangerang Selatan, Selasa (5/3/2019).

 Baca Juga: Jokowi Punya Program 1 Juta Rumah, Prabowo Bakal Bangun 3 Juta Rumah

Menurut Wawan, dalam periode pertama pemerintahannya Presiden Joko Widodo mampu merealisasikan target program satu juta rumah sebanyak 1.076.856 rumah. Target itu akan ditingkatkan, dengan membangun program hunian bagi seluruh masyarakat.

"Lima tahun yang akan datang, Pemerintah, Pak Presiden akan meneruskan jalan perubahan menuju Indonesia maju. Karena periode pertama program satu juta rumah sudah tercapai, bahkan lebih. Semua sudah mulai diproses pembangunannya, termasuk di Banten ini," katanya.

Selain targetnya yang bertambah, dilanjutkan Wawan, hunian perumahan bagi masyarakat yang dibangun oleh Jokowi nantinya berada cukup strategis dan berdekatan dengan industri tempat bekerja para penghuninya.

"Dengan lima juta rumah yang akan dibangun itu, nantinya akan dikembangkan perumahan yang letaknya berdekatan dengan tempat kerja, agar biaya cost-nya ringan," katanya.

Diketahui, berdasarkan data Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Desember 2018, tercatat 1.076.856 rumah yang telah dibangun. Dari angka tersebut, 729.876 rumah berkategori rumah MBR (Masyarakat Berpenghasilan Rendah) dan 346.980 rumah non-MBR.

 Baca Juga: Kubu Prabowo Sebut Angka Backlog 20 Juta Rumah, Cek Faktanya

Sementara itu, Ketua Umum DPP Real Estate Indonesia (REI) Soelaeman Soemawinata menyampaikan, jika pemerintahan Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Jusuf Kalla sangat konsisten dalam menyediakan hunian kepada masyarakat melalui berbagai program.

"Pemerintahan sekarang dalam program perumahan termasuk yang paling konsisten. Saya melihat draftnya terus walaupun banyak kelemahannya," ucapnya dikonfirmasi terpisah.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya