Solusi Macet Lebaran
Terkait rencana pengaturan lalu lintas menjelang libur Lebaran akhir Mei dan awal Juni mendatang, Jasa Marga telah menyiapkan sejumlah langkah. Di antaranya memaksimalkan pelayanan transaksi dengan menggeser Gerbang Tol (GT) dari arah Jakarta yakni Gerbang Tol Cikarang Utama di kilo meter (KM) 29 ke KM 70. “Kenapa, karena GT Cikarang Utama se ka rang sudah tidak representative lagi, akibat pembangunan Jakarta-Cikampek (Japek) Ele vated,” ujar Corporate Communication Department Head PT Jasa Marga (Persero) Tbk Irra Soenardi. Langkah lain adalah dengan mengoptimalisasi kapasitas lajur, memperhatikan pelayanan lalulintas serta menghentikan proyek konstruksi pada H- 10 Lebaran.
“Kita maksimalkan, zero portal, karena saat ada perbaikan jalan tak mengganggu jalan dan tak mengganggu aktivitas konstruksi yang berlangsung sebelum puncak mudik,” ungkapnya. Irra menambahkan, dari sisi pengaturan layanan lalu lintas, Jasa Marga akan memberikan panduan mengenai rest area yang tersedia. Diharapkan, masyarakat tidak terpaku pada rest area yang tersedia di ruas tol, namun juga rest area yang ada di luar tol namun tetap bisa terkoneksi ke jalur masuk tol.
“Makanya nanti akan kita terbitkan buku panduan yang di dalamnya ada kuliner khas. Jadi tidak harus di area tol, tetapi Area Wisata lain di luar tol. Jadi ketika mereka (pemudik) beristirahat di luar tol, bisa kembali masuk ke jalur tol setelahnya. Tentu nilai lebihnya banyak, kuliner khas dan area menarik lainnya,” pungkasnya.
(Ichsan Amin/Abdullah M Surjaya/R Ratna Purnama)
(Kurniasih Miftakhul Jannah)