JAKARTA - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi memastikan proyek pembangunan Pelabuhan Patimban, di Kabupaten Subang, Jawa Barat, berjalan sesuai dengan rencana. Untuk itu, Menhub menargetkan Pelabuhan Patimban nantinya sudah dapat beroperasi pada pertengahan tahun 2020.
“Yang kita bisa rencanakan adalah mungkin April pertengahan tahun depan, kita akan mulai melakukan penggunaan pertama dari car terminal. Oleh karenanya saya akan koordinasikan supaya bisa diselesikan, baru nanti akhir tahun 2020 selesai semuanya,” kata Menhub seperti dilansir setkab, Jakarta, Senin (24/6/2019).
Baca Juga: Pelabuhan Patimban Baru Beroperasi Terbatas pada Akhir 2019
Dengan target beroperasi pada pertengahan tahun 2020, Menhu berharap akses jalan dari dan menuju Pelabuhan Patimban dapat selesai dibangun.
Menurut Menhub, saat ini progres pembangunan Pelabuhan Patimban sudah 29%. Sedangkan untuk car terminal yang akan beroperasi pertengahan tahun depan progresnya sudah mencapai 35%.
Sebagai informasi dengan adanya Car Terminal di Pelabuhan Patimban ini diharapkan dapat mengurangi kepadatan lalu lintas khususnya untuk ekspor-impor kendaraan di Pelabuhan Tanjung Priok. Selama ini, kendaraan berat termasuk angkutan ekspor-impor kendaraan menyumbang pada kemacetan lalu lintas khususnya ruas antara Bekasi-Tanjung Priok, Jakarta.
Baca Juga: Tampung Kapal Besar, Ini Spesifikasi Proyek Pelabuhan Patimban
Car Terminal Pelabuhan Patimban ini nantinya memiliki kapasitas tampung 250 ribu sampai 300 ribu kendaraan per tahun.
Kurangi Biaya Logistik
Sementara itu pada kesempatan yang sama Dirjen Perhubungan Laut R. Agus H. Purnomo mengatakan tujuan pembangunan Pelabuhan Patimban adalah untuk mengurangi biaya logistik dengan mendekatkan pusat produksi dengan pelabuhan, memperkuat ketahanan ekonomi, mengurangi tingkat kepadatan lalu lintas di Jakarta dengan pembagian arus lalu lintas kendaraan, serta menjamin keselamatan pelayaran termasuk area eksplorasi Migas.