Hingga Semester I-2019, BALI Raup Pendapatan Rp300 Miliar

, Jurnalis
Selasa 25 Juni 2019 13:57 WIB
Ilustrasi (Foto: Shutterstock)
Share :

JAKARTA - PT Bali Towerindo Sentra Tbk (BALI) meraup pendapatan Rp300 miliar pada semester I-2019. Angka ini sekitar 50% dari target pendapatan tahun ini yakni Rp600 miliar.

Wakil Direktur Utama BALI, Lily Hidayat mengatakan, kinerja perseroan selalu meningkat setiap kuartal.

Baca Juga: Bali Towerindo Raih Pinjaman Rp360 Miliar

"Pendapatan kuartal I/2019 mencapai Rp141 miliar dan kami punya kecenderungan tiap kuartal selalu ada kenaikan karena ada penambahan pelanggan baru. Kami ekpektasikan pada kuartal kedua meningkat sampai Rp300 miliar jadi bisa dapat Rp600 miliar sesuai target,”ujarnya dikutip dari Harian Neraca, Selasa (25/6/2019).

Baca Juga: Bali Towerindo Bukukan Pendapatan Rp464,17 Miliar

BALI menargetkan setidaknya bisa mendapatkan EBITDA margin antara 66%-68%. Selain itu perseroan juga menyiapkan dana sebesar Rp500 miliar untuk belanja operasional. Adapun, pendanaanya berasal dari arus kas perusahaan dan pinjaman bank. Sementara itu, setengah penggunaan belanja modal akan digunakan untuk penambahan menara microcell pole (MCP) sebanyak 500 unit. Lalu, penambahan jaringan fiber to the x (FTTX) sebanyak 60.000 home passed.

Di luar itu, Lily menyebut perusahaan belum ada rencana akusisi tower baik milik operator telekomunikasi atau kompetitor sesama perusahaan menara. Sementara Direktur BALI Robby Hermanto menambahkan bahwa MCP pembangunan akan difokuskan di Jabodetabek, Surabaya, dan Bali. Menurutnya, lokasi tersebut baik secara pengembangan usaha, PDB, dan kepadatan.

Baca Juga: Bali Towerindo Sentra Terbitkan MTN Rp350 Miliar dengan Kupon 12,5%

BALI, lanjutnya, akan lebih fokus membangun menara MCP lantaran untuk saat ini pasar lebih membutuhkan menara MCP dibandingkan dengan menara makro. Lebih lanjut dia melihat pembangunan menara makro mulai jarang sehingga BALI tidak akan berinvestasi di bidang tersebut.Hingga kuartal I/2019, jumlah menara yang dibangun oleh perusahaan sebanyak 1.636 unit, sedangkan sepanjang 2018 perseroan memiliki 1.589 menara.

(Rani Hardjanti)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya