Terbesar di Asia Tenggara, Pasar Bunga Rawa Belong Akan Direvitalisasi Jadi Konsep Mal

JAKARTA - Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta berencana merevitalisasi Pasar Bunga Rawa Belong, Jakarta Barat dengan konsep mal bunga.

“Kita akan merevitalisasi Pasar Bunga Rawa Belong dengan konsep mall,” Kata Kepala Pusat Promosi dan Sertifikasi Hasil Pertanian Dinas KPKP DKI Jakarta, Wati Mutia saat dikonfirmasi ANTARA di Jakarta, Senin (29/7/2019).

 Baca juga: Kementerian PUPR Mulai Bangun Pasar Atas Bukittinggi pada Semester II

Dia mengatakan, untuk gedung A dan gedung B akan direvitalisasi menjadi tiga lantai. Revitalisasi Pasar Bunga Rawa Belong ini dilakukan untuk menjadikan Pasar Bunga Rawa Belong menjadi ikon pasar bunga terbesar di DKI Jakarta bahkan di Asia Tenggara.

 

Dari awal pembangunan hingga sampai sekarang pasar tersebut belum pernah dilakukan revitalisasi.

 Baca juga: Tak Main-Main, Mendag Bakal Gandeng BPK untuk Awasi Administrasi Pasar

Piihaknya sedang mempersiapkan perizinan terkait Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal) Lalu Lintas. Setelah semuanya siap pada 2020 rencananya Pasar Bunga Rawa Belong ini akan dibongkar dan 2021 baru dilaksanakan pembangunannya

“Untuk proses pembangunannya akan dimulai pada 2021,” kata dia

Dinas Kelautan Pertanian dan Ketahanan Pangan (KPKP) DKI Jakartan sudah melakukan sosialisasi sekaligus pendataan bagi 600 pedagang bunga yang hendak di relokasi ke Tempat Penampungan Sementara (TPS) Pasar Semanan, Jakarta Barat maupun Pasar Klender, Jakarta Timur yang merupakan aset milik Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta

Revitalisasi Pasar Bunga Rawa Belong memakan biaya sebesar Rp120 miliar dan ditargetkan dapat rampung di 2022.(Antaranews)

(Fakhri Rezy)