NEW YORK - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump geram oleh imbas perang dagang antara China-AS. Namun, di tengah perang dagang tersebut, dirinya pun turut menyindir Ketua Bank Sentral AS (Federal Reserve) Jerome Powell.
Hal ini merupakan kecaman dari Trump untuk Jerome Powell yang tidak mau menuruti keinginan kepala negara. Di mana, Trump meminta untuk menurunkan suku bunga acuan.
Baca juga: Perang Dagang Makin Panas, Trump Naikkan Tarif Impor Barang China
Mengutip akun Twitter @realDonaldTrump, Jakarta, Sabtu (25/8/2019), dirinya mempertanyakan bahwa siapakah musuh AS saat ini, antara Kepala Negara China, Xi Jinping.
"Satu-satunya pertanyaan saya adalah, siapa musuh terbesar kita, Jay Powel atau Ketua Xi?" kutip cuitannya.
Baca juga: Perang Dagang Memanas, Trump Minta Perusahaan AS Cabut dari China
Dirinya pun mengatakan, The Fed tidak melakukan sesuatu tindakan untuk menjaga ekonomi AS, terutama menurunkan suku bunga. Dirinya pun mengecam The Fed tidak melihat pergerakan pemerintah AS.
"Seperti biasa, The Fed TIDAK melakukan apa-apa! Sungguh luar biasa bahwa mereka dapat 'berbicara' tanpa mengetahui atau bertanya apa yang saya lakukan, yang akan segera diumumkan," ujarnya.
(Fakhri Rezy)