NEW YORK - Wall Street dibuka menguat pada perdagangan hari ini. Saham-saham di sektor energi menjadi penompangnya usai The Fed turunkan suku bunga acuannya.
Melansir Reuters, New York, Kamis (19/9/2019), Dow Jones Industrial Average naik 38,97 poin atau 0,14% menjadi 27.186,05. S&P 500 dibuka lebih tinggi sebesar 3,63 poin atau 0,12% di 3.010,36. Nasdaq Composite pun ikut naik 16,20 poin atau 0,20%, menjadi 8.193,59.
Baca juga: Wall Street Dibuka Melemah Imbas Laba FedEx Terjun hingga 14,3%
Saham AS dibuka lebih tinggi pada hari Kamis, didorong oleh Microsoft Corp dan saham energi. Hal ini terjadi sehari setelah Federal Reserve menurunkan suku bunga.
Penurunan suku bunga The Fed memang seperti yang diharapkan. Akan tetapi, mengecilkan harapan pelonggaran moneter lebih lanjut.
Baca juga: Wall Street Menguat Menanti Penurunan Suku Bunga The Fed
Sebelumnya, langkah The Fed masih melihat adanya ketidakpastian tentang prospek dan berjanji untuk bertindak sesuai untuk mempertahankan ekspansi.
Proyeksi baru menunjukkan para pembuat kebijakan pada tingkat rata-rata yang diharapkan untuk tetap berada dalam kisaran baru sampai 2020. Namun, ada juga investor yang berharap penurunan suku bunga The Fed terus dilakukan untuk menahan kejatuhan ekonomi global dari perang perdagangan AS-China.
Baca juga: Pasca-Serangan Fasilitas Minyak Arab Saudi, Wall Street Bergerak Lesu
Ketua The Fed Jerome Powell mengatakan bahwa Fed siap menjadi agresif jika perlu.
“Dia melakukan pekerjaan yang sangat baik dengan menyampaikan pandangan bahwa ini adalah penyesuaian pertengahan siklus, tetapi jelas bahwa Fed siap untuk bertindak jika perlu melakukan lebih banyak,” kata kepala strategi pasar JonesTrading Mike O'Rourke.
Sementara itu, bank sentral juga memperlebar jurang antara bunga yang dibayarkan bank pada kelebihan cadangan dan bagian atas kisaran tingkat kebijakannya, sebuah langkah yang diambil untuk meredakan masalah di pasar uang yang mendorong intervensi pasar oleh the Fed New York minggu ini.
(Fakhri Rezy)