JAKARTA - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencatat ada 10 Kementerian dan Lembaga dengan anggaran terbesar di 2021. Tertinggi pertama adalah Kementerian Pekerjaan Umum dan Pekerjaan Rakyat (PUPR) dengan jumlah Rp149,6 triliun.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan, pihaknya sudah meminta bantuan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), agar penggunaan uang negara di bidang infrastruktur, khususnya Kementerian PUPR bisa terhindar dari tindak penyelewengan.
Baca Juga: Sentilan Jokowi soal Proyek Mangkrak, Ini 4 Faktanya
"Kami juga tadi sudah komunikasi di Banten dengan Wakil Ketua KPK Alexnader Marwata untuk memantau aktivitas pengadaan barang dan jasa," ujar dia dalam acara Indonesia Infrastucture Week secara virtual, Selasa (24/11/2020).
Dia menjelaskan, KPK telah siap untuk membantu hal tersebut. Kemudian, Kementerian PUPR telah memiliki Balai Pelaksana Pemilihan Jasa Konstruksi (BP2JK) di 34 provinsi menggantikan Unit Layanan Pengadaan (ULP).
Baca Juga: Masuk PSN, Proyek Smelter Nikel Dipercepat
"Jadi ini untuk meningkatkan kualitas dan profesionalisme pengadaan barang dan jasa," ungkap dia.
Menurut dia, dalam kegiatan itu ada perwakilan KPK. Pihaknya telah membuat surat perjanjian kerjasama atau memorandum of understanding (MoU) dengan KPK sebagai tindak lanjutnya.
"Kami tidak berpretensi bahwa kami ini malaikat, ada 800 lebih satker, ada hampir 3.000 pokja. Maka itu saya kira pasti atau mungkin ada yang ingin berbuat yang tidak diinginkan," jelas dia.