JAKARTA - Harga cabai kian pedas. Di Karangasem, Bali sudah tembus Rp80.000 hingga Rp100.000 dalam tiga hari terakhir.
Tak hanya itu, stok di pasaran juga terbilang langka. Demikian dikutip dari iNews, Selasa (5/1/2021).
Mengetahui kondisi ini, Satreskrim Polres Karangasem pun melakukan pengecekan ke sejumlah pedagang di Pasar Amlapura.
Baca Juga: Pedagang Pasar Bingung Harga Cabai Tembus Rp90.000/Kg
Selain itu, pihaknya memastikan tak ada oknum yang menjual cabai bercat, di tengah harganya yang terus melambung.
Sebelumnya, Kementerian Pertanian (Kementan) sedang melakukan pengecekan terkait kabar ditemukannya fenomena cabai dicat merah yang dilakukan oleh sejumlah oknum di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. Hal itu untuk memastikan tak ada lagi peredaran dari cabai palsu tersebut.
Baca Juga: Soal Cabai Dicat Merah, Apa Langkah Kementan?
"Sedang dicek oleh Direktorat Sayuran," kata Direktur Jenderal Hortikultura Kementan, Prihasto Setyanto kepada Okezone.
Ketua Bidang Organisasi DPP IKAPPI Muhammad Ainun Najib menilai kejadian tersebut merupakan sesuatu yang baru. Sebab, dalam dalam lima tahun terakhir tak pernah ditemukan pedagang atau petani nakal yang lakukan hal tersebut.