"Kita juga melihat bagaimana pabrik-pabrik manufaktur itu akan menuju ke digitalisasi. Inilah yang sangat dikhawatirkan saya secara pribadi, ketika BUMN-nya tidak siap mentransformasikan, maka BUMN-nya punah. Karena kalah di persaingan," tutur dia.
Khusus perseroan negara, tak hanya transformasi dalam pengelolaan korporasi yang dibenahi manajemen, namun juga transformasi human capital atau sumber daya manusia (SDM).
Dalam prosesnya, transformasi ekonomi Indonesia, BUMN, hingga industri jasa keuangan nasional hanya akan tumbuh dan maju, bila ditangani oleh mereka yang memiliki pemikiran progresif, mengutamakan kerja sama, dan punya manajemen tata kelola yang baik.
"Insya Allah kita bisa mengatasi semua tantangan, memaksimalkan semua potensi dan mencapai kemajuan yang dicita-citakan Indonesia," kata dia.
(Fakhri Rezy)