3. Jangan Berpuas Diri
Mencapai masa emas, Erick Thohir tetap mengingatkan manajemen KRAS untuk tak berpuas diri.
"Tetapi saya bilang kepada manajemen, jangan berpuas diri karena ini penting, bagaimana kita terus tingkatkan performance daripada Krakatau Steel," kata dia.
4. Sempat Rugi Rp7,2 Triliun
Pada 2019 lalu, KRAS sempat mencatat kerugian sebesar USD503,65 juta (Rp7,2 triliun). Ini merupakan salah satu kerugian KRAS dalam delapan tahun terakhir.
Kinerja positif keuntungan Rp800 miliar ini pun diraih pertama kalinya. Pada 2020 lalu, KRAS mencatat laba sebesar bersih USD23,67 juta, sekitar Rp339 miliar. Jumlah itu meningkat pada kuartal II tahun ini, sekitar Rp 800 miliar.
(Taufik Fajar)