Harga Emas Naik Tipis, Data Pekerja AS Masih Jadi Perhatian Investor

Antara, Jurnalis
Kamis 07 Oktober 2021 08:01 WIB
Harga Emas Naik. (Foto: Okezone.com)
Share :

CHICAGO - Harga emas menguat tipis pada akhir perdagangan Rabu (Kamis pagi WIB), di tengah menurunnya imbal hasil obligasi pemerintah. Namun kenaikan emas dibatasi di tengah menguatnya dolar AS.

Sementara itu, para investor juga masih menanti rilis data pasar tenaga kerja AS yang akan disampaikan akhir pekan ini.

Baca Juga: Daftar Harga Emas Antam, Turun Rp5.000 Hari Ini

Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Desember di divisi Comex New York Exchange naik USD0,9 atau 0,05% menjadi USD1.761,80 per ounce. Sehari sebelumnya, Selasa (5/10/2021), emas berjangka turun USd6,7 atau 0,38% menjadi USd1.760,90.

"Emas telah mengambil kursi belakang untuk aset aman lainnya, dan banyak bergantung pada data penggajian non-pertanian AS, dengan logam kemungkinan akan bergerak menyamping sampai saat itu," kata Ahli Strategi Pasar Senior RJO Futures, Bob Haberkorn, dikutip dari Antara, Kamis (7/10/2021).

Baca Juga: Kilau Emas Meredup Akibat Obligasi dan Dolar AS Menguat

Adapun imbal hasil obligasi pemerintah AS 10-tahun turun setelah mencapai level tertinggi lebih dari tiga bulan, tetapi tetap di atas 1,5%.

Sementara itu, dolar AS menguat membuat emas lebih mahal bagi pemegang mata uang lainnya, dan membatasi kenaikan lebih lanjut.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya