JAKARTA - PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) membukukan laba bersih senilai USD271,5 juta sepanjang sampai dengan kuartal III 2021. Laba emiten pertambangan ini melonjak 594,87% dibanding periode sama tahun 2020 yang hanya sebesar USD39,986 juta.
Hasil itu membawa laba per saham dasar menjadi USD0,25. Sedangkan akhir September 2020 senilai USD0,04.
Baca Juga: Indo Tambangraya Bagi-Bagi Dividen USD94,1 Juta, Catat Tanggalnya
Sementara pendapatan bersih tercatat naik 51,89% menjadi USD1,323 miliar. Rincinya, penjualan batu bara kepada pihak ketiga naik 61,06% menjadi USD1,274 miliar. Senada, penjualan batu bara kepada pihak berelasi tumbuh 14,66% menjadi USD42,908 juta.
Kemudian beban pokok pendapatan membengkak 8,1% menjadi USD792,29 juta, tapi laba kotor melonjak 282,01% menjadi USD531,04 juta. Sementara itu, aset perseroan tercatat naik 30,3% menjadi USD1,509 miliar. Hal itu ditopang kenaikan laba ditahan belum dicadangkan sebesar 54,66% menjadi USD730,97 juta.
Baca Juga: Indo Tambangraya Jajaki Bisnis Energi Terbarukan, Batu Bara Ditinggalkan?
Selanjutnya, arus kas bersih yang diperoleh dari aktivitas operasi mencapai USD392,15 juta, atau naik 105,6% dibandingkan akhir September 2020 yang tercatat sebesar USD160,74 juta.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)