Harga Emas Sedikit Menguat Jadi USD1.784/Ounce

Antara, Jurnalis
Kamis 02 Desember 2021 07:54 WIB
Harga Emas Naik (Foto: Okezone)
Share :

JAKARTA - Harga emas berbalik menguat dari kerugian dua hari sebelumnya pada akhir perdagangan, Rabu (Kamis pagi WIB), didorong oleh melemahnya dolar dan investor menggunakan kemunduran di sesi sebelumnya untuk membeli emas sebagai lindung nilai terhadap volatilitas pasar yang lebih luas di tengah kekhawatiran atas dampak varian baru virus corona Omicron.

Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Februari di divisi Comex New York Exchange, terdongkrak 7,8 dolar AS atau 0,44%, menjadi ditutup pada 1.784,30 dolar AS per ounce. Di pasar spot, emas naik 0,40 persen menjadi diperdagangkan di 1.780,05 dolar AS per ounce pada pukul 19.33 GMT.

Sehari sebelumnya, Selasa (30/11/2021), emas berjangka jatuh 8,7 dolar AS atau 0,49% menjadi 1.776,50 dolar AS, setelah turun 2,90 dolar AS atau 0,16% menjadi 1.785,20 dolar AS pada Senin (29/11/2021), dan menguat 1,2 dolar AS atau 0,07% menjadi 1.785,50 dolar AS pada Jumat (26/11/2021).

Baca Juga: Harga Emas Antam Dibanderol Rp929.000/Gram

Emas jatuh pada Selasa (30/11/2021) setelah Ketua Federal Reserve Jerome Powell menyatakan bahwa Bank Sentral akan membahas apakah akan mengakhiri pembelian obligasi lebih awal dari yang diperkirakan dalam pertemuan Desember.

Kekhawatiran atas varian baru virus juga mendukung emas karena pembatasan baru akan memperlambat ekonomi global, dengan dolar yang lebih lemah meningkatkan permintaan untuk logam safe-haven, kata Phillip Streible, kepala strategi pasar di Blue Line Futures di Chicago.

Kenaikan emas datang bersamaan dengan rebound tajam dalam ekuitas, bahkan ketika AS memberlakukan aturan pengujian COVID-19 yang lebih ketat bagi para pengguna pesawat terbang, sementara lebih banyak negara memperketat perbatasan mereka.

Namun, Craig Erlam, analis pasar senior di OANDA, mengatakan, emas sedang berjuang untuk momentum di kedua arah yang sedikit aneh mengingat imbal hasil masih rendah dan dolar melemah.

Baca Juga: Harga Emas Berjangka Naik Tipis Imbas Munculnya Varian Baru Covid-19

"Pasar berombak dengan kecemasan yang mendasarinya untuk harus lebih mendukung harga emas, tetapi ketidakmampuannya untuk menyeret dirinya kembali di atas 1.800 dolar AS, bukanlah pertanda bagus," ungkapnya.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya