JAKARTA - Rusia menyatakan minat investasi pada proyek kereta api di IKN Nusantara. Tim Komunikasi Transisi Ibu Kota Negara (IKN) pun siap berkordinasi dengan Kementerian Perhubungan.
Ketua Tim Komunikasi IKN Nusantara, Sidik Pramono mengatakan Otorita IKN (OIKN) akan melakukan koordinasi dengan instansi terkait dalam hal ini adalah Kementerian Perhubungan (Kemenhub) untuk menindak lanjuti rencana tersebut.
Baca Juga: 26 Proyek KPBU Dibangun 2023, Ada Ibu Kota Nusantara
"Belum ada pembicaraan lanjutan, OIKN akan koordinasi juga dengan Kemenhub," ujar Sidik kepada MNC Portal, Senin (4/6/2022).
Sebelumnya kunjungan presiden Joko Widodo ke Rusia beberapa hari yang lalu bukan hanya sekedar misi perdamaian, namun juga sekaligus menjalin dan menawarkan kerjasama untuk kelancaran pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Baca Juga: Ibu Kota Pindah, Pengusaha Siap Jadikan Jakarta Pusat Bisnis
Presiden Rusia, Vladimir Putin pada konferensi pers bersama presiden Jokowi sempat menyebut salah satu BUMN negara beruang merah itu bakal masuk ke IKN Nusantara untuk menggarap transportasi kereta api.
Perusahaan negara yang bakal masuk adalah Russian Railways. Putin menyebut pembanguan proyek IKN Nusantara memiliki banyak potensi kerjasama dan bisnis yang bisa digarap bersama.
Seperti diketahui, Russian Railways sendiri merupakan perusahaan BUMN milik Rusia, perusahan tersebut mengklaim menjadi perusahaan terbesar kedua di dunia berdasarkan panjang jalur listrik yaitu sepanjang 43.850 km.
Selain membangun jalur kereta di IKN Nusantara, Putin juga disebut-sebut tertarik untuk menggarap proyek PLTN (Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir) di Indonesia.
(Feby Novalius)