Pesan Wamenparekraf pada Delegasi KTT Y20: Wujudkan Pariwisata Berkualitas Berkelanjutan!

Shelma Rachmahyanti, Jurnalis
Rabu 20 Juli 2022 11:53 WIB
Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo bicara di Y20 (Foto: Kemenparekraf)
Share :

Pedoman G20 Bali akan menjadi landasan kebijakan masa depan yang membantu pemerintah dan pemangku kepentingan dalam menghadapi masalah saat ini dan masa depan.

"Berpartisipasi dalam acara Y20 bermanfaat, tidak hanya untuk diri Anda sendiri, tetapi dalam arti yang lebih luas, bermanfaat bagi kami, para pembuat kebijakan, karena Y20 memberikan umpan balik yang konstruktif kepada pemerintah G20 dan negara-negara undangan. Kami juga senang jika Anda dapat menghadiri diskusi kami sebagai pengamat di Pokja Pariwisata ke-2 pada 23 September 2022," kata Angela.

Di sisi lain, Wamenparekraf Angela juga mengajak generasi muda untuk dapat memperkuat literasi digital guna mencegah penyebaran konten negatif seperti berita palsu atau konten kebencian. Namun, di sisi lain kebebasan berekspresi dari ide dan kreativitas tetap terjaga.

"Kami percaya bahwa literasi digital adalah dasar untuk mengubah interaksi dan koneksi manusia, itu akan mengubah cara konektivitas mempengaruhi umat manusia dalam jangka panjang," kata Angela.

Terlebih bagi generasi muda yang akan menjadi pemimpin di sektor ekonomi kreatif sub sektor media digital.

"Tanpa pengetahuan tersebut, para pekerja di sektor ekonomi kreatif rentan terhadap misinformasi, disinformasi, dan malinformasi yang beredar bebas di berbagai platform. Kita harus menyadari bahwa kita memiliki wewenang dan hak istimewa untuk memutuskan apa yang akan diunggah di media sosial, oleh karena itu, berpikirlah dengan bijak sebelum mengunggah sesuatu," kata Wamenparekraf Angela.

Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kemenparekraf/Baparekraf, Vinsensius Jemadu.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya