Kehadiran pelabuhan ini juga diharapkan dapat meningkatkan konektivitas antar pulau di Indonesia dan juga antar negara.
"Saya kira semuanya memiliki potensi yang besar di provinsi kalimantan barat, abik yang berkaitan dengan crude oil, alumina, bauksit," katanya.
Pelabuhan tersebut memiliki kapasitas 500 ribu Teus dan 8 juta non petikemas. Ini sangat besar sekali dan merupakan pelabuhan terbesar yang ada di Kalimantan
Presiden Jokowi juga meminta Kementerian PUPR untuk melakukan pelebaran akses jalan, guna memperlancar pergerakan kendaraan kontainer dari dan menuju ke Terminal Kijing.
(Zuhirna Wulan Dilla)