Bill Gates Mulai Khawatir Kesehatan Global Usai Pandemi Covid-19

Shelma Rachmahyanti, Jurnalis
Rabu 14 September 2022 10:23 WIB
Bill Gates. (Foto: CNBC)
Share :

JAKARTA – Bill Gates menyarankan agar semua pihak dapat fokus pada kesehatan global setelah pandemi Covid-19.

Di mana dia meminta memprioritaskan untuk menyelamatkan nyawa di negara-negara termiskin di dunia semakin menantang yang masih diguncang oleh pandemi Covid-19.

Selain itu, juga ancaman perubahan iklim, kenaikan biaya energi, dan perang di Ukraina

Salah satu pendiri Microsoft tersebut mengatakan bahwa ini adalah paradoks di tengah ancaman kesehatan global yang besar, pendanaan untuk mengatasi penyakit seperti malaria dan AIDS benar-benar bisa turun tahun ini.

 BACA JUGA:Duh, Bill Gates Sebut Yogyakarta Tempat Hewan Berbahaya di Dunia

"Saya sangat khawatir... ironisnya, dalam menghadapi indikasi paling jelas mengapa penyakit menular bukanlah sesuatu dari masa lalu, pada kenyataannya, tingkat pendanaan bisa turun," ujar Gates seperti dilansir Reuters, Rabu (14/9/2022).

Dia berbicara sebelum penerbitan laporan Goalkeepers tahunan Bill and Melinda Gates Foundation, yang melacak kemajuan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) PBB, seputar pengurangan kemiskinan dan peningkatan kesehatan.

Laporan tersebut menemukan bahwa pandemi telah membuat dunia keluar jalur pada hampir setiap indikator, dan kemajuan perlu dipercepat dengan faktor lima untuk mencapai target yang ditetapkan untuk 2030 pada isu-isu seperti mengurangi kematian ibu atau mengakhiri kekurangan gizi.

"Sulit untuk melebih-lebihkan apa kemunduran pandemi itu dan sulit untuk melebih-lebihkan apa kemunduran perang di Ukraina," ucapnya dengan menunjukkan bahwa sebelum 2019, kesehatan global membaik di sebagian besar wilayah.

"Adalah adil untuk mengatakan bahwa menyelamatkan nyawa di Afrika dan peduli dengan negara-negara termiskin, kami akan ditantang untuk mempertahankan itu sebagai prioritas dan tidak mengurangi hal-hal itu," tambahnya.

Gates telah menyalurkan lebih banyak uangnya sendiri ke yayasan tahun ini dan akan menaikkan anggaran tahunannya dari USD6 miliar menjadi USD9 miliar pada 2026.

Akan tetapi, dia mengatakan bahwa prihatin dengan tekanan persaingan pada anggaran pemerintah donor.

Namun, Gates mengatakan masih ada harapan, terutama di bidang-bidang seperti ketahanan pangan jika dunia berinvestasi dalam inovasi.

(Zuhirna Wulan Dilla)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya