JAKARTA- Lima daerah terkaya di Kalimantan Utara menarik untuk dibahas. Provinsi yang terletak pada posisi antara 114035’22” – 118003’00” Bujur Timur dan antara 1021’36” – 4024’55”.
Provinsi Kalimantan Utara yang memiliki luas ± 75.467,70 km2 dengan luas lautan seluas 11.579 Km2 (13% dari luas wilayah total). Secara administratif Provinsi Kalimantan Utara berbatasan dengan negara Malaysia tepatnya dengan negara bagian Sabah dan Serawak, Malaysia. Batas daerah daratan terdapat sekitar 1.038 km garis perbatasan antara Provinsi Kalimantan Utara dengan Negara Malaysia.
Adapun, Kalimantan memiliki beberapa daerah terkaya berdasarkan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB). Sebab,data tersebut dapat dijadikan sebagai tolak ukur untuk kekayaan suatu daerah.
Berikut lima daerah terkaya di Kalimantan Utara dirangkum dari berbagai sumber:
1. Kabupaten Tana Tidung
Sejak tahun 2012, kabupaten ini merupakan bagian dari provinsi Kalimantan Utara, seiring dengan pemekaran provinsi baru tersebut dari provinsi Kalimantan Timur. Penduduk kabupaten ini paling sedikit dari semua kabupaten/kota di Kalimantan Utara, yakni 25.584 jiwa (2020), dengan kepadatan penduduk 6 jiwa/km.
Adapun, PDRB Tana Tidung PDRB perkapita 2021 mencapai Rp246.699.000. Lalu PDRB perkapita 2020 Rp228.873.000
2. Kota Tarakan
Kota ini memiliki luas wilayah 249,65 km² dan sesuai dengan data Badan Pusat Statistik 2021, kota Tarakan berpenduduk sebanyak 244.185 jiwa (2022).
Wilayah ini juga dikenal sebagai Bumi Paguntaka, berada pada sebuah pulau kecil. Semboyan dari Kota Tarakan adalah Tarakan Kota "BAIS" (Bersih, Aman, Indah, Sehat dan Sejahtera).
Lalu PDRB perkapita 2020 Rp157.195.000 dan pada 2021 mencapai Rp170.515.000.
3. Kabupaten Malinau
Malinau adalah salah satu kabupaten di provinsi Kalimantan Utara, Indonesia. Ibu kota kabupaten ini terletak di kecamatan Malinau Kota. Luas kabupaten Malinau merupakan kabupaten terluas di Kalimantan utara, yakni 40.088,38 km². Jumlah penduduk pada tahun 2020 sebanyak 82.519 jiwa.
Sedangkan, PDRB perkapita 2020 Rp135.462.000 dan pada 2021 mencapai Rp147.065.000.
4. Nunukan
Wilayah ini mengumpulkan PDRB perkapita pada 2021 mencapai Rp141.923.000. Sedangkan, PDRB perkapita 2020 mencapai Rp132.681.000.
5. Kabupaten Bulungan
Bulungan mempunyai total pendapatan per kapita sebesar Rp111,57 juta.
(Feby Novalius)