Lebih lanjut, menurut HT hard skill merupakan hal yang lebih mudah dibentuk dalam perusahaan, yang paling penting kandidat harus punya komitmen dan tanggung jawab terhadap sebuah pekerjaan.
"Makanya saya tekankan kalau rekrut orang itu utamakan soft skill, jangan hard skill, kalau dua-duanya jago, top sudah, karena orang yang soft skill-nya kuat, hard skill-nya kurang, pasti jadi juga, dia akan selalu improvisasi," kata HT.
"Saya suka orang yang punya wawasan, artinya dia mengikuti perkembangan, karena bakal menjadi refleksi bagaimana kita bisa seperti itu," pungkasnya.
(Feby Novalius)