Industri Manufaktur RI Stabil di Awal 2023, Ini Buktinya

Advenia Elisabeth, Jurnalis
Kamis 02 Maret 2023 07:28 WIB
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang. (Foto: MPI)
Share :

Menperin menambahkan, pihaknya juga terus memacu program Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN). Sebab, upaya peningkatan belanja produk dalam negeri ini diyakini turut mengakselerasi pertumbuhan ekonomi nasional.

“Pada tahun 2022, sekitar Rp762 triliun dari APBN, APBD maupun BUMN telah dibelanjakan untuk produk-produk dalam negeri. Ini nilai yang sangat besar sekali. Dan, ini bisa menjadi kesempatan atau peluang bagi pelaku industri yang memiliki produk-produk dengan kualitas yang baik,” tandasnya.

Terkait capaian PMI manufaktur Indonesia pada Februari 2023, Jingyi Pan selaku Economics Associate Director S&P Global Market Intelligence mengatakan bahwa kondisi sektor manufaktur di Indonesia terus membaik pada laju stabil dan berkelanjutan pada bulan Februari.

“Permintaan domestik dilaporkan menguat yang mendukung pertumbuhan manufaktur output, karena permintaan asing masih dalam proses pemulihan,” jelasnya.

Aspek positif lain dari angka PMI manufaktur Indonesia yang masih ekspansif, yakni sudah berkurangnya hambatan pada rantai pasokan.

“Waktu pengiriman dari pemasok lebih pendek untuk pertama kali dalam satu tahun sementara inflasi biaya input juga mereda, keduanya menggambarkan tekanan dari sisi pasokan berkurang,” lanjutnya.

S&P Global mencatat, secara keseluruhan, sentimen bertahan positif di seluruh sektor manufaktur. Akan tetapi, penurunan kepercayaan diri bisnis ke posisi terendah dalam kurun waktu hampir tiga tahun sangat mengkhawatirkan. Ini merupakan kunci agar kondisi lebih baik, termasuk permintaan asing, untuk membantu meningkatkan kepercayaan diri perusahaan.

(Zuhirna Wulan Dilla)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya