JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan meminta program Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang tidak dapat diselesaikan di masa jabatannya dilanjutkan oleh Kepala Negara yang baru.
"Jadi proyek energi baru dan terbarukan (EBT) tidak bisa dilanjutkan Presiden selesai. Ini suatu jangka panjang, jadi kita harus kompak, untuk tadi melanjutkan ini," ujar Luhut saat Launching Battery Asset Management Services, Senin (12/6/2023).
Luhut mencontohkan PSN yang harus dilanjutkan Presiden berikutnya adalah pengembangan ekosistem kendaraan listrik berbasis baterai (EV Battery). Proyek ini masih dalam tahap penggodokan oleh Indonesia Battery Corporation (IBC) selaku Konsorsium BUMN.
"Jadi bangsa kita ini maju kalau kita semua satu, kalau kita tadi tuding-tuding ini, bikin perubahan lah, bikin baru, menurut saya, gak usah aneh-aneh, biasa-biasa aja apa yang sudah dibuat anak-anak Indonesia sekarang seperti Pak Darmo, Pak Toto tadi," katanya.
Luhut menekan kendaraan listrik tidak hanya dilihat sebagai kendaraannya saja, namun berhubungan dengan aspek lain yang membentuk satu ekosistem.