Orang Masih Ngutang, Kredit Perbankan Tumbuh 9,39% Jadi Rp6.577 Triliun

Cahya Puteri Abdi Rabbi, Jurnalis
Selasa 04 Juli 2023 13:38 WIB
Ilustrasi uang. (Foto: Freepik)
Share :

Sementara itu, likuiditas industri perbankan pada Mei 2023 berada dalam level yang memadai dengan rasio-rasio likuiditas yang terjaga. Rasio Alat Likuid/Non-Core Deposit (AL/NCD) dan Alat Likuid/DPK (AL/DPK) naik masing-masing menjadi 123,27% dan 27,52%, jauh di atas ambang batas ketentuan masing-masing sebesar 50% dan 10%.

“Kualitas kredit juga masih terjaga dengan rasio non performing loan (NPL) net perbankan sebesar 0,77% dan NPL gross sebesar 2,52%,” kata Dian.

Di samping itu, kredit restrukturisasi Covid-19 kembali mencatatkan penurunan, baik nominal maupun jumlah nasabah, yaitu sebesar Rp13,96 triliun menjadi Rp372,07 triliun, dengan jumlah nasabah turun 100 ribu menjadi 1,64 juta nasabah.

Dian melanjutkan, risiko pasar juga menurun ditinjau dari Posisi Devisa Neto (PDN) yang tercatat stabil sebesar 1,57%, jauh di bawah threshold 20%. Sementara, permodalan perbankan masih di level yang solid dengan Capital Adequacy Ratio (CAR) industri Perbankan 25,21%.

Guna menjaga resiliensi industri perbankan dalam negeri, OJK terus menjaga ketahanan perbankan terhadap tekanan kondisi makro ekonomi, geopolitik, cyber-attack, termasuk penguatan digital maturity & digital resiliency.

“Kami juga meminta perbankan secara terus menerus memperkuat tata kelola, manajemen assets & liabilities serta anti-fraud system,” imbuh Dian.

(Zuhirna Wulan Dilla)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya