JAKARTA- Inilah 7 aplikasi ojek online di Indonesia yang ternyata sudah gulung tikar menarik untuk diulas. Berbagai moda transportasi berbasis aplikasi terus menjamur di Indonesia dan semakin diminati masyarakat, terutama di kota-kota besar.
Persaingan berebut pasar transportasi berbasis aplikasi pun mulai terasa di bisnis yang mengandalkan kemudahan dan kepraktisan ini. Hal ini membuat mereka ada yang sudah gulung tikar.
Berikut aplikasi ojek online di Indonesia yang ternyata sudah gulung tikar dilansir dari berbagai sumber:
1. Uber
Layanan solusi transportasi ini berdiri sejak 2009, dan berpusat San Francisco, Amerika Serikat. Uber hadir untuk menghubungkan penumpang dan pengemudi taksi melalui aplikasi. Tujuannya membuat penumpang lebih mudah mengakses dan memberikan banyak pilihan kepada penumpang.
Sejak dihadirkan 2009 hingga saat ini, Uber hadir di ratusan kota pada 59 negara di dunia. Untuk di Indonesia, Uber telah hadir di Jakarta, Bandung dan Bali. Sayangnya, Uber harus tutup pada 2018 dikarenaka sulit bersaing dengan aplikasi ojek online lainnya.