Daftar 5 Mal di Indonesia yang Dijual

Chindya Citra Agustina, Jurnalis
Minggu 08 Oktober 2023 14:02 WIB
Daftar mal Indonesia yang dijual. (Foto: Freepik)
Share :

JAKARTA - Daftar mal mewah di Indonesia yang dijual. Sejumlah mal dikabarkan telah dijual oleh pemiliknya untuk kebutuhan bisnis.

Mal-mal ini bahkan mewah dan terkenal di kalangan masyarakat yang sering belanja.

 BACA JUGA:

Namun beberapa alasan lainnya yang menyebut pemilik memutuskan menjual mal ini karena kondisi jual beli yang sudah sepi pengunjung.

Berikut berdasarkan catatan Okezone, Minggu (8/10/2023) daftar mal Indonesia yang dijual:

1. Plaza Atrium Senen

PT Cowell Development Tbk (COWL) resmi menjual Plaza Atrium Senen pada 16 Agustus 2023. Plaza Atrium Senen dijual karena menurunnya revenue perusahaan.

"Revenue dari PT Cowell Development Tbk berkurang secara signifikan," tulis Corporate Secretary COWL Pikoli Sinaga dalam keterbukaan informasi BEI, Sabtu, 23 September 2023.

 BACA JUGA:

Emiten properti tersebut menyampaikan berita penjualan Plaza Atrium Senen melalui keterbukaan informasi BEI. Pada 16 Agustus 2023 COWL membuat laporan mengenai material pembelian atau penjualan aset yang sifatnya penting.

"Eksekusi terhadap hak pegelolaan gedung Plaza Atruim Segitiga Senin oleh Euro Tanada selaku pemegang jaminan atas fasilitas yang diberikan oleh PT Bank QNB Indonesia Tbk dan Qatar National Bank (Q.S.C) Singapore Branch berdasarkan Akta Perjanjian Penyerahan Piutang (Cessie) antara QNB Indonesia, Tbk dan Qatar National Bank (Q.S.C) Singapore Branch dengan PT Euro Tanada No. 49 tanggal 27 Maret 2023 dibuat dihadapan Indrasari Kresnadjaja, S.H.,M.Kn notaris di Jakarta Selatan," tulis Pikoli Sinaga.

2. Mal Neo Soho

PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) menjual pusat perbelanjaan atau mal Neo Soho kepada konglomerat pengembang properti asal Jepang. Jual beli dilakukan melalui entitas anaknya PT Tiara Metropolitan Land (TMI) resmi menuntaskan penjualan.

Kepemilikan mal yang terletak di Grogol, Jakarta Barat kini berpindah ke tangan Hankyu Hanshin Properties Corp, melalui entitasnya di Indonesia, PT NSM Assets Indonesia.

Pengalihan ini ditandai dengan penjualan sertifikat hak milik atas satuan rumah susun (SHMSRS) yang dimiliki TMI kepada NSM Assets. TMI menjual 152 SHMSRS senilai Rp1,44 triliun (sudah termasuk PPN).

Manajemen APLN menyampaikan perolehan dana tersebut bakal digunakan TMI sebagian untuk penyertaan 4,33 juta saham atau 28,58% dalam NSM Assets. Sehingga masih ada tangan Agung Podomoro Land dalam kepemilikan Neo Soho.

3. Central Park

PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) mengumumkan penjualan sebesar 85% atas kepemilikan Mal Central Park Jakarta kepada PT CPM Assets Indonesia. Transaksi ini dilakukan setelah PT CPM Assets Indonesia diakuisisi oleh perusahaan Jepang yaitu Hankyu Hanshin Properties Corp melalui anak usahanya, CPM Assets Japan LLC.

APLN melepas kepemilikan atas 149 unit satuan rusun dengan nilai transaksi mencapai Rp4,53 triliun.

 BACA JUGA:

Dana hasil investasi tersebut akan digunakan untuk membayar utang pinjaman dan memperkuat likuiditas APLN. APLN juga nantinya akan melakukan investasi kembali dana hasil divestasi CP Mall pada PT CPM Assets Indonesia, sehingga APLN memiliki 28,58% saham.

"Transaksi miliki dampak yang positif atas kegiatan operasional dan kondisi finansial perseroan, terutama likuiditas perusahaan, di mana perserotan telah berhasil membayar dan melunasi seluruh utang yang dimiliki kepada Guthire Venture Pte. Ltd," ujar Direktur APLN Cesar M. Dela Cruz, dikutip dari keterbukaan infromasi.

4. AEON Mall Sentul City

PT Sentul City Tbk (BKSL) resmi menjual tanah dan bangunan AEON Mall Sentul City kepada PT AEON Mall Indonesia. Adapun penjualan tersebut dilakukan pada 15 April 2021.

Presiden Direktur Sentul City Tjetje Muljanto mengatakan, nilai transaksi penjualan AEON Mall Sentul City mencapai Rp1,9 triliun. Dengan penjualan tersebut akan membantu kas Perseroan dan lain sebagainya.

5. Lippo Mall Puri

PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) menjual kepemilikan atas Lippo Mall Puri yang saat ini dikelola oleh anak usahanya PT Mandiri Cipta Gemilang (MCG) kepada penjual yang juga merupakan pihak yang terafiliasi dengannya yakni PT Puri Bintang Terang (PBT).

Adapun untuk penjualan dilakukan melalui perusahaan REIT (Real Estate Investment Trust, atau Dana Investasi Real Estate/DIRE) bernama Lippo Malls Indonesia Retail Trust (LMIRT) yang berbadan hukum Singapura.

(Zuhirna Wulan Dilla)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya