"Tadi juga UMKM-nya (cerita soal masalah yang dihadapi) mulai dari UMKM makanan, kerajinan, kain kafis, itu juga ada," beber dia.
Dalam kesempatan yang sama, pelaku UMKM, Sri Lia Agustina mengutarakan kesannya dikunjungi sang calon ibu negara. Ia senang bisa bicara langsung dan curhat berbagai hal yang selama ini dihadapi para pelaku UMKM di Lampung.
"Banyak ya mas ya, terutama itu satu pemasaran, kedua itu kendalanya pasti permodalan, karena apa ya, tempat wisata di Lampung, terutama Lampung Tengah, masih agak terbatas, untuk pariwisatanya, untuk tempat pemasarannya itu masih sangat terbatas," kata Sri Lia.
Sri Lia berharap Ganjar-Mahfud bisa mengatasi problematika pelaku UMKM, karena harapan keberlangsungan ekonomi rakyat terletak di tangan mereka.
"Harapannya kendala yang kami alami itu bisa teratasi. Ketika Pak Ganjar jadi presiden beliau lebih open ke UMKM, lebih mendorong, lebih merangkul, nanti UMKM akan semakin jaya," harapnya.
Dagangan Sri Lia di momen itu juga diborong Atikoh, karena banyak dari produknya merupakan komoditas unggulan Sang Bumi Ruwa Jurai-julukan Lampung.
"Tadi bu Atiqoh borong minuman herbal jahe merah, kopi Lampung katanya untuk oleh oleh khas Lampung, dan produk unggulan kami kacang," kata Sri Lia.
(Taufik Fajar)